Cara Memproses Produksi Air Demineral Demin

Air demineral adalah air yang dalam prosesnya mengeluarkan semua mineral yang ada jadi tanpa mineral sedikit pun. Sementara air mineral adalah air yang masih mengandung mineral, biasanya kadar mineralnya ditambah atau memang sudah ada terkandung dalam air tersebut.

Sebenarnya berapa banyak mineral dan apa manfaat mineral yang ada dalam air kemasan kadang kita tidak pernah tahu dan aware. Memang ada beberapa air kemasan menambahkan mineral untuk memberikan rasa terhadap air kemasan tersebut.

Air demineral ini juga diproses melalui Aseptic Filling, yakni proses pengisian ke dalam botol steril bersegel sehingga dapat menjaga kesterilan dan kehigienisannya. Air demineral ini juga telah melalui tahapan quality control yang dilakukan oleh tim ahli.

Proses demineralisasi air adalah sebuah proses penyerapan kandungan ion-ion mineral di dalam air dengan menggunakan resin ion exchange. Air hasil proses demineralisasi digunakan untuk berbagai macam kebutuhan, terutama untuk industri. Industri yang menggunakan air demin diantaranya yakni pembangkit listrik tenaga uap, industri semikonduktor, dan juga industri farmasi.

Ada 2 proses yang berbeda yang digunakan pada proses demineralisasi, proses Single Bed dan proses Mixed Bed Ion Exchange Resin. Single Bed berarti di dalam satu kolom hanya terdapat satu jenis resin saja yakni kation resin saja atau anion resin saja. Sedangkan kolom Mixed Bed berisi campuran resin kation dan anion.

Single Bed

Terdapat 1 bed yang berisi resin anion (+) dan resin kation (-) yang tercampur. Resin anion berada di bed bagian atas karena densitas-nya lebih kecil  ( p = 0,6 – 0,7 g/cm³ ) dari resin kation ( p = 0,8 – 0,8 g/cm³ ). jadi air umpan masuk lewat bagian atas dan mengalir ke bawah menyentuh resin anion kemudian resin kation kemudian keluar lewat bawah yaitu demineralized water.

Two pass Bed Resin  (Double Bed)

Terdapat 2 bed yang masing – masing diisi oleh resin kation (-) dan resin anion (+). Air Umpan dilewatkan bed resin kation  (-) Rz- yang terikat oleh H+ membentuk Rz-H+ dan mengikat ion mineral negatif (-) Sesuai reaksi : 

Kemudian air produk dilewatkan  ke bed satunya yaitu bed resin anion (+) RZ+ yang terikat Oleh OH- membentuk Rz+OH-X dan mengikat ion mineral positif (+) sesuai reaksi :

Keluaran dari Bed  kedua sudah menghasilkan demineralized water.

Proses Regenerasi

Jika keseluruhan seluruh molekul telah mengikat ion sasaran mereka,maka resin dikatakan telah mencapai titik jenuhnya.Untuk dapat menggunakan kembali resin tersebut perlu dilakukan proses regenerasi.Berikut adalah tahapan umum regenerasi resin single-bed anion atau kation:

1.Lakukan pencucian resin backwash dengan mengalirkan air berlawanan arah dengan aliran normal treatment.Tahap ini bertujuan menghilangkan kotoran yang mungkin mengendap di dalam tabung penjernih air.

2.Injeksi regenerant (H2SO4 atau NaOH) yang telah dilarutkan dengan air berkualitas kedalam tabung penjernih air isi resin.Regenerant harus mengalir pada kecepatan yang cukup sehingga waktu kontak dengan resin adalah 20 hingga 40 menit.

3.Alirkan air murni kedalam tabung filter air dengan kecepatan yang sama pada tahap sebelumnya.

4.Terakhir,bilas air dengan air demin dengan kecepatan sama dengan proses treatment sampai air output dari resin ini sesuai dengan kualitas yang diinginkan.

 

Untuk proses regenerasi mixed bed membutuhkan tahapan yang lebih banyak.Berikut adalah tahapan-tahapan tersebut:

1.Lakukan backwash untuk memisahkan resin anion dan resin kation.

2.Hentikan backwash dan tunggu hingga butiran-butiran resin mengendap.

3.Jika diperlukan,buang air di dalam tabung filter saringan air hingga level mencapai setara dengan ketinggian resin.

4.Injeksikan NaOH pekat yang telah dilarutkan kedalam air demin.

5.Keluarkan NaOH dari dalam tabung filter air dengan mengalirkan air pelarut ke dalam tabung filter.

6.Injeksikan larutan asam pekat (seperti hidroklorik atau asam sulfat) ke dalam tabung filter.

7.Keluarkan larutan asam dari dalam tabung filter air dengan mengalirkan cairan pelarut kedalam tabung filter air.

8.Buang air sampai setara dengan level butiran resin.

9.Aduk resin dengan menghembuskan udara terkompresi bersih atau nitrogen bertekanan.

10.Isi kembali tabung filter air dengan menggunakan demineralisasi.

11.Lakukan pembilasan terakhir hingga didapatkan kualitas output yang sesuai dengan spesifikasi.

 

Demikian artikel dari bosspacking tentang proses produksi air demineral, Selain itu Kami menyediakan berbagai paket untuk pembuatan pabrik air minum dalam kemasan (amdk) dari paket yang standar sampai ke paket yang deluxe. Dengan berbagai sistem yang terintegrasi menjadi suatu produk air minum yang dapat bersaing di pasaran. kami menyediakan beberapa sistem yang terkini, antara lain: Paket Pabrik AMDK (Air Minum Dalam Kemasan) Mini, Paket Pabrik AMDK (Air Minum Dalam Kemasan) Kapasitas 2.000liter/jam, Mesin Packing Horizontal, Mesin Ozon Generator dan Mesin Oxygen Generator.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *