Inilah Penyebab Kemasan Air Mineral Dalam Kemasan Berwarna Transparan

 

Air sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia, hewan, dan tanaman. Dimana semua makhluk hidup membutuhkan air untuk dikonsumsi agar bisa bertahan hidup.

Sedangkan tidak semua wilayah di dunia ini bisa mendapatkan sumber air bersih yang siap untuk dikonsumsi.

Menurut Dr. Neil Mcintyre dari Imperial College London, menerangkan bahwa bumi terdiri dari 98 persen air asin dan 2 persen air segar yang layak dikonsumsi. Pada angka 2 persen tersebut, 70 persennya adalah salju dan es, 30 persen air tanah, kurang dari 0,5 persen air sungai dan danau, dan kurang dari 0,05 persennya lagi berasal dari atmosfer. Sementara itu, satu-satunya sumber air bersih terjangkau yang bisa digunakan hanyalah air tanah.

Salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan air bersih ini adalah dengan menghadirkan air minum dalam kemasan (AMDK) yang diolah dengan berbagai variasi teknologi filtrasi air dari berbagai sumber mata air.

Pada produk air mineral dalam kemasan sering kita jumpai di pasaran menggunakan kemasan berwarna transparan. Produk air minum kemasan yang di kemas dengan botol, gelas dan bahkan galon juga menggunakan warna transparan. apa kamu tau penyebabnya ??

Mungkin hal ini yang menyebabkan banyak produsen air minum kemasan menggunakan kemasan berwarna transparan, karena persyaratan utama dari air minum kemasan yang sudah layak dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia no. 492 tahun 2010.

+ Tidak berasa
+ Tidak berbau
+ Tidak berwarna atau jernih
+ Tidak mengandung zat yang berbahaya bagi kesehatan tubuh

Maka produsen air minum kemasan akhirnya menggunakan kemasan berwarna transparan, agar konsumen bisa memastikan langsung bahwa air mineral yang ada di dalam kemasan berwarna jernih dan aman untuk dikonsumsi.

Berbeda dengan air minum kemasan yang di kemasan dengan menggunakan kemasan yang tertutup dan gelap, konsumen akan sulit untuk memastikannya secara langsung.

Bagi konsumen kemasan transparan memiliki nilai lebih dibandingkan dengan kemasan yang menggunakan warna gelap, karena konsumen dapat melihat isi produk dengan mata telanjang.

Meskipun air mineral dalam kemasan telah melalui beberapa proses sehingga sudah aman untuk dikonsumsi langsung. Konsumen lebih merasa nyaman jika bisa melihat langsung isi produk di dalam kemasan.

Ada beberapa proses yang harus dilalui untuk sebuah produk air mineral dalam kemasan sebelum dijual ke konsumen, antara lain :

1. Proses Water Treatment System
2. Proses Water Sterilisasi
3. Proses Quality Control System
4. Proses Pengemasan ( Gallon, Bottle, Cup, dll)
5. Proses Pengepakan
6. Proses Distribusi

Selain itu, produk AMDK yang beredar di pasar dalam negeri harus memenuhi persyaratan SNI 3553:2015, SNI 6241:2015, SNI 6242:2015 dan SNI 7812:2013 sesuai dengan persyaratan Sertifikasi Produk Penggunaan Tanda Standar Nasional Indonesia (SPPT SNI), yang tertuang dalam Permenperin No. 26 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permenperin No. 78 Tahun 2016 tentang Pemberlakuan SNI Air Mineral, Air Demineral, Air Mineral Alami dan Air Minum Embun Secara Wajib.

Sudah menjadi tanggung jawab bagi para pebisnis air minum kemasan untuk memastikan bahwa produk yang diberikan kepada konsumen sudah aman untuk dikonsumsi.

Demikianlah Inilah Penyebab Kemasan Air Mineral Dalam Kemasan Berwarna Transparan, Selain itu Kami menyediakan berbagai paket untuk pembuatan pabrik air minum dalam kemasan (amdk) dari paket yang standar sampai ke paket yang deluxe. Dengan berbagai sistem yang terintegrasi menjadi suatu produk air minum yang dapat bersaing di pasaran. kami menyediakan beberapa sistem yang terkini, antara lain: Paket Pabrik AMDK (Air Minum Dalam Kemasan) Mini, Paket Pabrik AMDK (Air Minum Dalam Kemasan) Kapasitas 2.000liter/jam, Mesin Packing Horizontal, Mesin Ozon Generator dan Mesin Oxygen Generator.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *