Jika Anda ingin memulai bisnis air minum dalam kemasan, Anda harus mempersiapkannya strategi dengan matang. Saat ini bisnis air minum dalam kemasan menjadi peluang yang sangat bagus dan menjanjikan. Banyak diantaranya yang sukses dari bisnis air minum dalam kemasan tersebut.
Untuk memulai dalam bisnis ini, sebetulnya ada beberapa faktor yang bisa anda teliti. Salah satu faktor yang perlu diperhatikan adalah menentukan produk yang akan dibuat, produk disesuaikan dengan memperhatikan perilaku dan budaya konsumen Anda.
Dengan mengetahui perilaku dan kebiasaan dari konsumen, maka Anda akan dapat menentukan beberapa strategi pemasaran dengan lebih akurat dan tepat sasaran. Dengan menggunakan strategi yang tepat, maka tingkat persentase keberhasilan dalam penjualan produk akan lebih tinggi.
Contoh beberapa kebiasaan Masyarakat / konsumen, diantaranya adalah :
1. Konsumen lokasi perkantoran.
Lokasi perkantoran merupakan lokasi dengan mobilitas yang tinggi. Konsumen di lokasi perkantoran menginginkan sebuah produk atau kemasan yang dapat mendukung acara-acara formal perusahaan. Produk air minum dalam kemasan botol merupakan pilihan untuk masyarakat dengan kondisi ini.
2. Konsumen yang sering mengadakan acara kebudayaan
Beberapa daerah di Indonesia memiliki masyarakat dengan berbagai budaya dalam melaksanakan upacara keagamaan ataupun Pesta adat sesuai dengan budaya mereka. Pelanggan jenis ini adalah pelanggan yang sangat banyak mengkonsumsi Produk air dengan kemasan gelas dibandingkan produk dengan kemasan botol dan galon. Maka untuk perusahaan air minum kemasan yang berada didaerah ini, harus menambah kapasitas produksi air minum dalam kemasan gelas agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat sekitarnya.
3. Konsumen yang mementingkan Kesehatan
Konsumen jenis ini merupakan konsumen yang cukup menarik, konsumen yang lebih mementingkan Kesehatan tidak akan terlalu sensitif dengan harga yang tinggi. Mereka akan berani membayar lebih untuk mendapatkan kualitas yang terbaik demi menjaga kesehatannya. Maka dengan produk yang berkualitas terbaik yang dapat Anda berikan kepada mereka. Karena pelanggan jenis ini yang akan menjadi pelanggan yang setia produk Anda.
4. Konsumen yang sangat sensitif terhadap harga
Salah satu kebiasaan yang harus diperhatikan jika konsumen yang sangat sensitif terhadap harga adalah dengan melakukan efisiensi biaya semaksimal mungkin untuk menghindari kerugian karena omset penjualan yang terlalu minim. Perusahaan melakukan efisiensi biaya, agar dapat menetapkan harga jual, sehingga produk dapat bersaing di pasar yang rentan terhadap harga.
5. Konsumen yang mementingkan Prestige
Untuk konsumen yang mempunyai kebiasaan lebih mementingkan Prestige dibandingkan dengan harga yang murah. Maka perusahaan air minum harus berusaha semaksimal mungkin untuk meningkatkan brand image dari produk mereka. Merek yang ngehits atau sedang viral akan menjadi rebutan bagi pelanggan dengan tipe seperti ini. Pelanggan tipe seperti ini akan rela membeli produk dengan harga yang lebih tinggi demi meningkatkan gaya hidup mereka.
Sekarang anda bisa mengetahui beberapa kebiasaan konsumen dan yang perlu anda siapkan untuk memulai bisnis air minum dalam kemasan ini.
Demikianlah 5 Kebiasaan Konsumen Yang Perlu Dipahami Dalam Bisnis Air Minum Dalam Kemasan. Selain itu Kami menyediakan berbagai paket untuk pembuatan pabrik air minum dalam kemasan (amdk) dari paket yang standar sampai ke paket yang deluxe. Dengan berbagai sistem yang terintegrasi menjadi suatu produk air minum yang dapat bersaing di pasaran. kami menyediakan beberapa sistem yang terkini, antara lain: Paket Pabrik AMDK (Air Minum Dalam Kemasan) Mini, Paket Pabrik AMDK (Air Minum Dalam Kemasan) Kapasitas 2.000liter/jam, Mesin Packing Horizontal, Mesin Ozon Generator dan Mesin Oxygen Generator.