Saran Para Ahli Agar Minum tak Perlu Menunggu Rasa Haus Datang

Haus merupakan tanda bahwa tubuh sudah mengalami dehidrasi ringan. Sebaiknya seseorang minum tidak harus menunggu rasa haus, sebab rasa haus merupakan tanda bahwa tubuh sudah mengalami dehidrasi ringan. Dehidrasi adalah kondisi di mana tubuh kehilangan lebih banyak cairan daripada jumlah cairan yang didapatkan oleh tubuh.

Manusia bisa kehilangan cairan melalui keringat, urin, dan buang air besar. Agar tubuh selalu berfungsi dengan baik, persediaan air harus kembali diisi dengan minum atau menyantap makanan yang memiliki kandungan air.

Dokter Zulekha dari Rumah Sakit , Shailesh Uniyal, menyarankan orang dewasa minum 2,5 hingga tiga liter air per hari. Minum cukup air sangat penting untuk menjaga kesehatan karena setiap sel dalam tubuh membutuhkan proses hidrasi.
Hidrasi yang tepat membantu mengatur suhu tubuh, membuang limbah melalui ginjal dan mencegah terjadinya penyakit batu ginjal, melumasi sendi, dan membantu pencernaan. Manfaat lain dari proses hidrasi pada tubuh, menjaga kesehatan kulit, suasana hati, dan fungsi kognitif.

Dengan mengkonsumsi air sesuai rekomendasi minimum, tubuh berfungsi menjadi lebih baik dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Sebaliknya, dehidrasi kronis dapat merusak fungsi organ utama pada tubuh.

Dokter Muhammed Shafeeq Kalladi, merupakan spesialis pulmonologi dari Rumah Sakit Aster- Qusais, Dubai, menganjurkan agar terbiasa minum air secara berkala sepanjang hari. Jika cuaca sedang panas, minumlah setiap 15-20 menit.
Dengan terbiasa mengkonsumsi air sepanjang hari, sistem tubuh akan tetap dalam kondisi prima. Saat seseorang minum hanya menunggu haus, tubuh kemungkinan tidak menjalankan fungsinya dengan baik.

Menurut dokter Kalladi, seseorang perlu minum banyak air karena tubuh menggunakan air di semua sel, jaringan, dan organ. Usus, ginjal, otak, dan lainnya berfungsi dengan baik ketika ada cukup cairan untuk memurnikan sistem.

Dia menekankan, air bukan untuk pelepas dahaga, tapi air merupakan hal krusial yang selalu dibutuhkan oleh tubuh. “Tubuh kita kehilangan air melalui keringat, pernapasan dan pencernaan. Jadi, sangat penting untuk menghidrasi kembali,” tutur Kalladi, seperti dikutip dari laman Gulf News, Selasa (6/7).

Dokter Foroozan Khezri merupakan dokter spesialis urologi di Rumah Sakit Medcare, Al Safa, Dubai, menyampaikan alasan lain agar minum tanpa menunggu haus. Seiring bertambahnya usia, kemampuan tubuh untuk mengirimkan sinyal rasa haus ke otak berkurang.

Apabila terlanjur dehidrasi, dapat menyebabkan sakit kepala, tubuh menjadi lemas dan terjadinya pembentukan batu ginjal. Cara terbaik untuk mengetahui asupan air pada tubuh adalah dari warna urin. “Jika urin tidak berwarna atau hanya sedikit kuning setiap hari, Anda mungkin sudah mendapatkan cukup asupan cairan pada tubuh anda,” ujarnya.

Apa yang terjadi jika seseorang tidak minum cukup air? Masalah yang muncul bisa berskala ringan hingga berat, tergantung pada seberapa buruk asupan air. Sakit kepala adalah salah satu gejala paling umum dari kurang minum air putih.

Dehidrasi juga terlihat dalam wujud kulit kering, kelelahan, dan menyebabkan penurunan tingkat energi. Meski demikian, tidak disarankan pula minum dalam jumlah berlebihan. Minum terlalu banyak bisa memicu keracunan dan gangguan fungsi otak, akibat ada terlalu banyak air di dalam sel sehingga memicu pembengkakan.

jadi alangkah baiknya kita minum secara bijak untuk kesehatan tubuh kita.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *